Aikido Mind, Spirit dan Body

Ketika seseorang mendengar kata beladiri tentu yang terlintas di benak mereka adalah energi yang besar, kekuatan fisik yang prima dan yang paling penting bagaimana cara untuk menjatuhkan lawan secepat mungkin. Tetapi aikido sangat berbeda, bukan seberapa kuat seseorang dan bukan tentang  berapa besar energi yang dimiliki orang tersebut, karena aikido tidak mengandalkan kekuatan fisik, tidak melatih kepalan tangan agar sekeras besi atau melatih kaki agar secepat dan seringan angin.

Pernahkan Anda berdiri di tepi sungai dan memperhatikan kenapa air di sungai selalu bergerak / mengalir? Tidak ada yang memompa dan mendorong air tersebut, tetapi seperti yang Anda lihat air tetap saja mengalir tanpa henti. Kalimat di atas adalah kalimat sederhana yang memberi contoh tentang kekuatan / energi yang ada di alam dan bergerak secara alami.

Kata aikido jika diartikan akan bermakna jalan menuju keharmonisan dengan alam semesta. Satu kalimat yang terdiri dari beberapa kata tetapi mempunyai arti yang dalam. Penemu aikido berlatih beberapa ilmu beladiri sebelum akhirnya menemukan aikido, dasar dari gerakan aikido berasal dari teknik tradisional pedang jepang (katana). Konsep aikido tidak menyerang lawan seperti beladiri lain tetapi menyatu dengan lawan (harmoni), di dalam aikido tidak ada istilah kalah dan menang, kemenangan paling besar atau paling tinggi adalah kemenangan mengalahkan diri sendiri. Oleh sebab itu lawan tanding di dalam aikido tidak kita sebut dengan musuh tetapi kita sebut dengan pasangan atau teman berlatih, karena tujuan akhir dari aikido tidak untuk menjatuhkan atau menyakiti lawan tetapi bersatu secara harmonis dengan teman. Bergerak seperti air sungai, sangat lembut tetapi tidak bisa dihentikan atau dibendung.

Kekuatan otot, banyak beladiri yang mengandalkan kekuatan otot untuk mengalahkan musuh, membuat tangan menjadi sekeras batu, melatih kaki agar bisa seperti kaki kuda, dengan bahasa yang sederhana membuat tubuh menjadi sekeras baja. Di aikido  tidak ada latihan khusus untuk membentuk otot agar menjadi keras karena energi yang kita pakai adalah energi dari teman berlatih kita. Pada saat berlatih aikido ada istilah tori dan uke, kedua selalu berpasangan untuk berlatih teknik aikido. Keduanya harus saling menopang tidak bisa berdiri sendiri dan harus sejalan, karena tujuan akhir adalah menciptakan harmonisasi antara keduanya.

Suatu hari ada master aikido yang berbagi tentang mind, spirit dan body.  Ketiganya ada di dalam setiap  manusia, ketiganya bersatu di dalam seseorang, dan ketiganya tidak bisa dipisahkan atau dibuang salah satunya. Seseorang tidak bisa memilih dan membuang salah satu dari ketiga yang ada, ketiganya ada di dalam diri Anda sekalian.

Buka pikiran dan hati pada saat berlatih aikido, itu akan membuat Anda menjadi lebih mudah balajar dan menerima aikido. Tinggalkan emosi jauh-jauh dan hormati pasangan berlatih anda itu akan membuat teman berlatih anda akan selalu membantu anda dalam berlatih. Jangan pernah berpikir bahwa anda lebih baik dari orang lain, lebih  baik simpan energi anda agar fokus ke latihan, dan jika teman berlatih anda memerlukan bantuan, bantu dia sebaik mungkin sebab diapun akan membantu anda sebaik mungkin. Selalu buka pintu hati anda dan jangan biarkan ego menguasai anda agar anda siap menerima latihan yang diberikan.

Spirit dari dalam diri anda. Ini satu lagi yang harus anda miliki jika anda berlatih aikido, jadilah seperti seorang samurai, ketika seorang samurai harus bertarung, mereka akan bertarung dengan semangat yang tinggi dan tidak pernah menyerah hingga pertarungan usai atau mati. Kalimat terakhir jangan diartikan bahwa anda harus selalu bertarung setiap waktu, itu hanya contoh sederhana untuk menjelaskan tentang semangat yang harus terus hidup dan tidak boleh padam dalam menghadapi situasi apapun. Berlatih dengan semangat tinggi akan membuat anda lebih termotivasi untuk mempelajari hal-hal yang sulit sekalipun, selalu mencoba dan mencoba lagi walau gagal, tetapi tetap mencoba. Hal ini juga berlaku jika teman berlatih anda kehilangan semangat samurai-nya, motivasi teman anda jika mereka merasa tidak mampu untuk melakukan satu teknik, sebab dengan memotivasi teman anda, andapun secara tidak sadar membantu diri anda sendiri.

Terakhir body atau tubuh anda, ketika mind dan spirit anda bersatu, tubuh anda akan melengkapinya, tubuh anda di kontrol oleh mind dan spirit anda, tubuh anda bergerak sesuai dengan apa yang ada di pikiran dan hati anda. Segala bentuk gerakan tubuh ini semuanya mencerminkan apa yang ada di pikiran dan hati anda. Ketika mind dan spirit anda telah menyatu secara harmoni dengan teman berlatih anda maka anda dan teman anda akan  sangat menikmati latihan, itu tercermin dari gerakan  tubuh anda dan gerakan tubuh teman anda. Keduanya akan saling mengisi, saling melengkapi dan saling membantu satu sama lain. Tidak ada rasa bahwa seseorang lebih tinggi rangkingnya atau lebih baik dari yang lain, tidak ada rasa ego dan saling ingin menyakiti atau saling ingin membuktikan bahwa seseorang lebih tinggi dan lebih kuat.

Kata-kata terakhir yang sangat indah untuk dipahami...

Setiap kali anda berlatih bawa selalu cawan yang kosong, agar anda bisa mengisi cawan tersebut dengan teh yang baru, jangan menbawa cawan yang ada tehnya di  dalam, karena anda tidak bisa mengisi cawan tersebut dengan teh yang baru. Seperti cawan bawa diri anda dalam keadaan kosong, sehingga setiap berlatih anda akan selalu menemukan hal-hal baru, tidak hanya teknik saja tetapi juga filosofi yang terkandung di dalamnya.


Heriady, June 3th, 2015



No comments:

Post a Comment